Fenomena gerhana matahari total telah terjadi di Indonesia tanggal 9 Maret 2016 . Ini adalah suatu fenomena langka . Gerhana matahari total sudah pernah terjadi di Indonesia pada tahun 1983. Apakah yang akan terjadi setelah gerhana matahari total tahun 2016 ini ? Percaya atau tidak percaya yang pasti beberapa tahun lagi akan kiamat . Hal ini sebagaimana yang tersinyalir dalam Alquran (Q.S. 75 : 6-9) :”Ia bertanya , “Bilakah hari kiamat itu ?” Maka apabila mata terbelalak ( ketakutan) dan apabila bulan telah hilang cahayanya , dan matahari dan bulan dikumpulkan .”
Sejak zaman Nabi Muhammad saw. masih hidup , Al Quran mengatakan bahwa kiamat sudah dekat dan akan terjadi sewaktu – waktu . Namun kini sudah berjalan lebih dari 1500 tahun , kiamat belum juga terjadi ! Salahkah informasi Al Quran itu ? Ataukah kita yang keliru dalam memahami makna informasi tersebut ?
Kita sebagai orang Islam , pasti tidak akan meragukan sedikitpun kebenaran Al Quran sebagai firman Allah . Dan berbagai cara pendekatan dalam memahami Al Quran juga menunjukkan bahwa tidak ada kekeliruan sedikitpun di dalam informasi Al quran . Jadi kesimpulannya , agaknya kita harus cermat dalam menginterprestasikan informasi dari kitab suci kita itu .
Di dalam Al Quran banyak sekali informasi tentang kejadian kiamat . Termasuk waktu terjadinya . Untuk itu , kita sebaiknya tidak membuat penafsiran secara sepotong – sepotong. Yang baik adalah kita kumpulkan informasi sebanyak – banyaknya , lantas kita pahami secara komprehensif . Di antaranya adalah beberapa ayat di bawah ini , yang bisa kita kelompokkan ke dalam tiga bagian , yaitu tentang “kepastian terjadinya kiamat “ , ‘”terjadi secara rahasia dan tiba – tiba” , serta “ waktunya sudah dekat “.
Q.S. 40:59 :”Sesungguhnya hari kiamat pasti akan datang , tidak ada keraguan tentangnya , akan tetapi kebnyakan manusia tidak beriman ( mempercayainya ) “.
Q.S. 20:15 :” Sesungguhnya hari kiamat itu akan datang , aku merahasiakan agar tiap – tiap diri dibalas dengan apa yang telah ia usahakan .”
Q.S. 53 :57 – 58 : “Telah dekat terjadinya kiamat. Tidak ada yang akan menyatakan terjadinya hari itu kecuali Allah .”
Dari sekian banyak firman-Nya , Allah memberikan tanda – tanda kepada kita bahwa kiamat itu sebenarnyaa sudah dekat . Akan tetapi , sebagaimana saya kemukakan di depan , bahwa sejak zaman Nabi Muhammad saw . ternyata kimat itu belum juga terjadi . Maka , agaknya kita perlu melakukan rekonstruksi terhadap berita – berita Al Quran itu , dengan berdasarkan tanda – tanda yang diberikan Allah kepada kita lewat bebagai ayat-Nya . Baik yang ada di alam semesta maupun yang berada di dalam Al Quran . Untuk itu , sebelumnya saya merasa perlu mengajak pembaca memahami tentang “waktu “.
Banyak sekali ayat di dalam Al quran yang berbicara tentang “ waktu “. Bahkan Allah bersumpah demi “waktu “ di surat Al ashr . Atinya , kita harus benar – benar cermat dalam memahami “waktu”, karena di dalamnya terkandung misteri dan rahasia yang sngat besar .
Waktu ternyata tidak berjalan secara konstan. “waktu “ ternyata juga ada permulaannya , dan kemudian ada akhirnya . “ Waktu “ dulu pernah tidak ada . Dan kemudian menjadi ada karena diciptakan Allah. Karena itupun suatu ketika nanti , “waktu “ juga akan lenyap , sehingga tidak ada “waktu “ lagi yang mengikat kita .
“Waktu” ternyata bisa “mulur – mungkret “ ( memanjang dan memendek ), melambat dan semakin cepat ) bergantung pada kondisi seseorang . Hal itu telah dibuktikan secara ilmiah oleh Einstein lewat teorinya yang terkenal , Relativitas Waktu . Dan ternyata kita menemukan fenomena relativitas waktu itu di dalam Al Quran .
Banyak ayat Al quran yang mengindikasikan bahwa alam semesta ini memiliki relativitas waktu . Hal tersebut ditujukan untuk berbagai kondisi , seperti ketika Allah menciptakan langit dan bumi , ketika terjadi kiamat , dan ketika malaikat dan ruh bergerak menuju ke langit.
Pada saat menciptakan langit dan bumi , Allah mengatakan , dia menciptakan alam semesta dalam waktu 6 hari . Enam hari di sisi Allah pada saat penciptaan langit dan bumi itu pada kenyataannya memiliki kadar 30 miliar tahun , sesuai dengan fakta astronomi bahwa alam semesta ini sudah beusia 12 miliar tahun , dan masih akan terus berkonstraksi sampai 18 miliar tahun kemudian.
Jadi , sekarang kita bisa memahami kenapa Allah mengatakan kiamat sudah dekat . Karena di sisi Allah , ternyata usia alam semesta ini sangatlah singkat . Usia 12 miliar tahun ini , di sisi Allah barlah sekitar 2 hari saja.
Tinjauan tentang dekatnya kiamat , sebenarnya juga bisa dilihat dari sudut pandang yang lain , seperti Q.S. 17:52 : “yaitu pada hari Dia memanggil kamu , lalu kamu mematuhi- Nya sambil memuji-Nya dan kamu mengira , bahwa kamu tidak berdiam ( di dalam kubur ) kecuali sebentar saja”.
Artinya ayat tersebut menggambarkan kepada kita bahwa selama kita berada di alam barzakh ,kita tidak merasakan masa penantian itu sebagai waktu yang lama . Bahkan rasanya hanya sekitar satu hari saja . Sehingga akan bertemu dengan hari kiamat . Bagi manusia yang hidup dan bisa menyaksikan gerhana matahari total 2016 menganggap kejadian kiamat itu masih ribuan tahun lagi tetapi keyataanya kita akan menemukannya beberapa tahun lagi , “sesaat “ sesudah kita mengalami kematian kita. Jadi yang sekarang sudah berusia 40 tahun ketika gerhana matahari total misalnya , jika diambil rata – rata usia manusia modern 65 tahun , maka kiamat baginya tinggal 25 tahun lagi . Baik kiamat yang berarti kematiannya , maupun kiamat hancurnya bumi . Kenapa begitu ? Karena begitu dia meninggal , dia sudah tidak lagi merasakan masa penantian kiamat bumi yang diperkirakan masih ribuan tahun lagi . Baginya waktu ribuan tahun itu tidak ada bedanya dengan 1 hari saja . Apalagi bagi yang sudah berumur 60 tahun saat gerhana matahari total . Sebenarnya kiamat baginya hanya tinggal 5 tahun lagi . Begitu dekatnya hari kiamat itu , persis seperti digambarkan Allah di dalam berbagai firmannya.
Komentar
Posting Komentar